Tuesday 14 June 2016

Pangdam Hadi Prasojo Sebuh Tembak Begal


Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo benar-benar dibuat gusar oleh geng motor yang kian arogan. Apalagi korban terakhir menewaskan Pratu Galang yang merupakan anggota Kopassus.

Dengan tidak sungkan jenderal TNI bintang dua tersebut meminta anggotanya tindak tegas bagi pelaku geng motor yang meresahkan warganya.

"Terutama pada begal-begal. Kalau malam begal-begal ini melawan akan kita sikat. Dalam artian kita tembak atau lumpuhkan. Tapi bukan kepala, melainkan kaki atau badan ya," kata Hadi di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (15/6).

Dia mengaku, tidak mau kembali kecolongan insiden berdarah yang menimpa anggotanya tersebut. Sehingga kehadiran TNI ini bisa dirasakan masyarakat menciptakan situasi yang kondusif.

"Saya enggak mau kecolongan yang kedua. Karena sudah banyak anggota saya ini dibegal. Tapi kita tetap kerja sama dengan kepolisian. Patroli-patroli selama ini sama polisi. Karena di depan tetap polisi," ungkapnya.

Dia mengakui, Bandung sebagai ibu kota Jabar saat ini terbilang rawan dengan keberadaan geng motor. Pihaknya tidak ingin pandangan minor menghinggapi Kota Bandung.

"Begal-begal itu dan Bandung memang rawan. Tapi sekarang sudah relatif aman. Kemarin sama polisi 125 sepeda motor (dirazia). Jadi Kota Bandung'kan kota wisata harus aman. Kalau enggak aman orang kabur. Bandungnya rugi," ungkapnya.